Langsung ke konten utama

P.O.W.E.R


Pada sebuah festival kesenian seorang penjual balon melepaskan satu balon warna hijau ke udara, dan beberapa saat

kemudian dia melepaskan satu buah balon lagi. Hal ini dilakukan semata-mata untuk menarik perhatian pengunjung festival.

Kemudian seorang anak berumur 6 tahun menghampiri penjual balon tersebut, dan bertanya "Kalau balon berwarna merah dilepaskan apakah bisa terbang ke udara juga ?"
Kemudian si penjual balon berkata "Yang membuat balon tersebut terbang ke udara bukan karena warnanya. Tidak peduli mau warna merah, hitam, biru, atau warna lainnya semuanya tetap bisa terbang. Karena yang membuatnya bisa terbang ke udara adalah gas yang terdapat dalam balon tersebut.


Mau tahu ada kekuatan apa dibalik cerita ini?

Pada dasarnya balon dalam cerita tersebut sama seperti manusia. Manusia dapat berhasil mencapai puncak kesuksesan karena kekuatan yang dimiliki dari dalam dirinya sendiri. P.O.W.E.R atau Kekuatan seperti apa yang mampu membuat seseorang lebih berhasil dari sebelumnya ?

P = Positive
Apapun yang Anda pikirkan, Anda katakan, Anda perbuat lakukanlah dengan positif. Berawal dari pikiran atau mind-set kita. Jika Anda mau menanam dan memelihara mind-set yang negatif, konsekuensinya apa yang dihasilkan dari pikirkan tersebut tidak akan positif.

O = Optimist
Melihat kondisi sulit, mendengar komentar negatif orang lain terhadap kita, mengalami kegagalan terus menerus umumnya membuat kita menjadi down dan pesimis. Manusiawi sekali memang, tapi mau sampai kapan jadi pesimis ?, Seumur hidup ? Saya lebih memilih bangkit dan coba lagi. Gagal dan mengalami penolakan sudah biasa, tapi yang luar biasa adalah keyakinan dalam diri setiap orang.

W = Willingness
Yakin saja tidak cukup, seseorang memang harus ada kemauan dan action untuk mewujudkannya. Kalau ditanya mau berhasil ?, pasti semua mau berhasil. Tapi kata orang bijak will is not enough, you have to do. Kalau memang sudah tidak ada kemauan berhasil, ini perkara sudah repot. Orang tersebut harus menolong dirinya sendiri

E = Enthusiasm
Manusia kalau tidak punya antusiasme sama seperti mobil kehabisan bensin. Sebagus dan semahal apapun mobilnya kalau tidak ada bensin percuma saja. Sama seperti kita kalau punya impian yang luar biasa, mind-set yang positif, tapi ketika mulai action tidak punya antusiasme maka semuanya sia-sia.

R = Refill
Batu baterai saja ada waktunya habis, apalagi dengan kekuatan dalam diri kita. Adalakalanya kita memasuki masa sulit, sehingga kekuatan dalam diri kita semakin melemah. Apa yang harus kita lakukan ? Isi ulang (refill) kekuatan Anda.

Dengan apa ?
Isi dengan sesuatu yang mampu meningkatkan power Anda kembali. Baca buku, fokus pada achievement pada masa lalu, bangkitkan kembali potensi, masukkan informasi yang positif ke telinga Anda.

Jadi jangan khawatirkan latar belakang Anda, apapun pendidikan Anda baik itu lulusan lokal maupun lulusan impor, pesona fisik Anda cantik atau kurang cantik....karena bukan itu semua yang menentukan seberapa tingginya Anda akan mencapai kesuksesan tapi lebih kepada POWER yang ada dalam diri Anda.

but..,

Jangan lupakan Tuhan dalam setiap detik - detik napas hidupmu.

GoodLuck, Godbless u and You'll Never Walk Alone, Always

With Love : Dacosta 08

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sembilan cara untuk mengembangkan staf Anda

Bila Anda seorang atasan, tentunya Anda menyadari pentingnya kompetensi team staf untuk membantu Anda merealisasikan rencana manajemen yang telah dibuat. Untuk itu kami akan memberikan 9 cara untuk mengembangkan staf Anda. * Berikan tugas yang menantang. Berikan mereka kesempatan untuk menunjukkan bahwa mereka mampu mengerjakan sesuatu yang lebih dari biasanya. * Secara bertahap limpahkan tanggung jawab atas tugas yang biasanya Anda kerjakan. Hal ini memacu kreativitas staf dalam menjalani tanggung jawab mereka. * Pujilah staf Anda bila mereka menyelesaikan tugas dengan baik. Hal ini membuat staf Anda merasa dihargai dan memacu mereka untuk selalu mengerjakan yang terbaik. * Libatkanlah mereka dalam pengambilan keputusan, mintalah saran kepada mereka. Cara ini membuat staf Anda merasa ikut terlibat dan bertanggung jawab terhadap project yang sedang Anda tangani. * Berikan umpan-balik yang sering, jujur dan objektif. Penilaian prestasi formal berkala tidak boleh mengandung informa...

4 hal yang membawa kemajuan

Rekan Yamaha sekalian, Setiap orang ingin sukses dalam setiap aspek kehidupannya, baik di bidang pendidikan, kehidupan sosial, dan pekerjaan kita. Contoh dalam bidang pendidikan, murid-murid ingin mendapatkan nilai yang baik atau memiliki prestasi baik di bidang akademik maupun non akademik. Di bidang sosial kita ingin menjadi pemimpin masyarakat yang dikenal dan disegani. Kemudian di pekerjaan kita ingin mengembangkan kemampuan kita sehingga menempati posisi teratas di kantor kita. Dalam mencapai tujuan hidup sering kali kita mengalami kemajuan dan kemunduran. Nah para rekan Yamaha sekalian adakalanya Kemunduran bagi kebanyakan orang menyebabkan hilangnya semangat dan fokus hidup kita. Sedangkan kemajuan seringkali memacu semangat kita untuk lebih giat mencapai tujuan hidup kita. Dari sekian banyak hal yang perlu kita perhatikan, ada 4 hal yang sedikitnya menjasi acuan Power dan akan membawa kemajuan dalam hidup Anda, yaitu: Tempat tinggal jika rekan Yamaha ingin maju maka kita haru...

Mengendalikan diri

Baru-baru ini saya mendapat email dari seorang pembaca buku, sebut saja Pak Anton, yang menanyakan cara untuk mengendalikan pikiran. Pak Anton merasa selama ini bukannya ia yang mengendalikan pikirannya, namun pikirannyalah yang mengendalikan dirinya. Saat ingin berpikir positif.. eh.. yang muncul malah pikiran yang negatif. Di lain kesempatan, menurut Pak Anton, ia sulit mengendalikan dirinya dari dorongan keinginan, yang ia tahu tidak seharusnya ia turuti. Misalnya, Pak Anton ini baru makan. Saat ditawari kawannya makan, ia menerima tawaran itu dan ikut makan bersama kawannya. Di lain kesempatan, saat badannya lagi capek, habis bekerja seharian, ia diajak kawannya dugem. Lha, kok ya dituruti ajakan ini. Padahal Pak Anton tahu tubuhnya butuh istirahat. Dan benar, karena kurang istirahat Pak Anton jatuh sakit. “Bagaimana ya Pak cara untuk bisa mengendalikan diri saya? Saya tahu apa yang harus saya lakukan, namun ada bagian lain dari diri saya yang mendorong-dorong saya untuk melakuk...